liburan akhir pekan di kerajaan Iblis

Kudapati sebuah lembaran note simpel tertulis di sebuah kertas yang diletakkan begitu saja. Kusentuh, terasa panas. Kuulas senyum kemudian, surat dari kerajaan ternyata.

---

"Pengelola Bagian Kerja menitahkan kepada seluruh penggoda-penggoda untuk rehat sejenak setelah semingguan ini bekerja keras. Paduka cukup puas dengan hasil kerja. Selamat berlibur di akhir pekan."

---

Setelah kubaca, sekejap seluruh kertas berubah menjadi abu, khas surat yang selalu dikirim kerajaan yang berstempel api.

Karna itu, akhir pekan ini aku berlibur dari kerjaku sebagai penggoda, sungguh liburan yang sangat jarang kudapatkan mengingat kerjaanku yang seabrek tak pernah selesai. Walau begitu, tetap kunyalakan devil-messenger untuk menerima pesan dari para bawahan. Kuteliti d-mail yang masuk, tiba-tiba satu pesan online masuk.

Conkz : "Libur nih, bingung mau ngapain."

Segera saja kubalas,
Me : "Loh, biasanya hang-out bareng sama Ruw ato Ana?"

Conkz : "Lagi stress mereka, abis kena relokasi."

Me : "Duh, pindah ke mana?"

Conkz : "Ga tauk, lagi ngungsi di pelataran. Belum jelas dari pihak atas."

Me : "uftt.."

Oconkz adalah teman belajarku dulu waktu kecil. Kita duduk berdampingan sejak tingkat ajar I. Ketemu Genderuw (aku panggil Ruw) dan Kuntanak (Ana) pas tingkat ajar II dan sejak itu kita gabung terus sampai tingkat ajar X. Ruw dan Ana langsung diterjunkan ke lokasi kerja, sedangkan aku dan Oconkz meneruskan sampai tingkat ajar XII.

Aku sedikit beruntung karena masih bisa meneruskan ke tingkat ajar lanjutan yang membawaku menjadi penggoda level tinggi. Dengan fasilitas mewah walau kerjaan seabrek, aku jarang turun ke bumi. Berbeda dengan ketiga sahabatku yang kerjaannya memang di bumi.

Sejak minggu lalu, semua divisi level tinggi mendapat tugas dari Paduka. Karena itu banyak yang bersuka-ria (jarang-jarang paduka menurunkan titah langsung), dan kami para penggoda level tinggi pun membuat pembagian tugas kepada bawahan-bawahan. Tugasnya cukup gampang : "Bumi sedang bergerak, kacaukan manusia. Tidak boleh ada satu pun yang terlewat, kacaukan tuntas."

Sedikit kuceritakan tentang divisiku ini. Kami bekerja untuk menggoda manusia, tepatnya yang berjenis lelaki. Dengan beragam bisikan yang sering dilakukan bawahanku, sampai ada yang sanggup menyamar menjadi beragam bentuk yang sangat menggoda lelaki bumi (sebenarnya tergantung level mereka sendiri sih). Dan karena ada titah dari Paduka langsung, kami pun bergerilya mencari lelaki lebih cepat dari biasanya. Kami hembuskan ide-ide konyol ke telinga mereka hingga semua kata yang terucap selalu menyakiti manusia lainnya. Tak terkecuali siapapun lelaki di bumi, kamilah ahlinya. Dan surat dari Pengelola Bagian Kerja menjadi bukti ketangguhan kerja kami selama seminggu ini. Bumi sedang kacau balau, tak ada satupun lelaki yang mampu berpikir bersih.

Tentang Ruw dan Ana, sebenarnya aku juga tak mampu menawarkan sesuatu. Pembagian wilayah di bumi diatur oleh Pengelola Wilayah Duniawi. Terkadang memang tidak enak menjadi penggoda lapangan. Gara-gara bumi sedang bergerak, kudengar Pengelola Wilayah Duniawi memanggil seluruh penggoda lapangan area 3 untuk berkumpul di pelataran. Baru kutahu dari lelaki-lelaki di bumi bahwa area 3 luluh lantak, pantas saja Pengelola Wilayah Duniawi sampai harus memanggil seluruh penggoda lapangan di area itu. Tak ada lagi pepohonan besar yang nyaman untuk ditinggali penggoda-penggoda level kecil seperti Ruw dan Ana.

Kulanjutkan candaku bersama Oconkz di devil-messenger. Kutawarkan datang ke rumahku yang menggantung di langit ke-tujuh, sayang visa miliknya habis tenggat. Belum sempat diurus, divisinya malah ikut berlibur. Dan aku sendiri juga masih bingung, jarang liburan jadi bingung mau ke mana.

---

Ditulis oleh malaikat hitam yang telah sempurna berubah menjadi manusia berhati iblis di balik meja kerjanya.



---




kisah ini adalah serial iblis


--Magelang, 13 November 2010 14:45--
--dapet ide abis OOT di tempat tetangga, wkwk--


pict. source = fanpop.com